Analisis Trading dan Kiat-kiat Trading untuk Yen Jepang

Pengujian pertama pada level harga 156,79 terjadi ketika indikator MACD sudah turun secara signifikan di bawah angka nol, yang membatasi potensi penurunan pasangan ini. Namun, dolar terus menurun, mengarah pada pengujian level harga 156,32. Saya berencana untuk segera membeli setelah terbentuk rebound di level ini, seperti yang disebutkan dalam prediksi untuk paruh kedua hari kemarin. Transaksi ini menghasilkan keuntungan lebih dari 50 pip.

Angka hari ini mengenai perubahan basis moneter kemungkinan tidak akan berdampak signifikan pada arah dolar terhadap yen Jepang. Meskipun dolar melemah terhadap sebagian besar mata uang global, dinamika pasangan USD/JPY cukup berbeda. Hal ini mungkin karena yen berada di bawah tekanan dari kebijakan moneter dovish Bank of Japan, yang mempertahankan level suku bunga sangat rendah. Selain itu, ekspektasi berlanjutnya kebijakan akomodatif di Jepang membatasi potensi penguatan yen, meskipun daya tarik dolar berkurang. Sementara itu, risiko geopolitik mempertahankan permintaan untuk dolar sebagai aset safe haven, yang mungkin menjelaskan ketahanannya relatif terhadap yen. Penting untuk dicatat bahwa dinamika pasangan mata uang sering kali tidak hanya bergantung pada data makroekonomi, tetapi juga pada sentimen investor secara keseluruhan, yang saat ini tampaknya condong mendukung dolar.

Untuk strategi intraday, saya akan lebih fokus pada penerapan Skenario #1 dan #2.

Sinyal Beli

Skenario #1: Saya berencana untuk membeli USD/JPY hari ini pada titik masuk sekitar 157,85 (garis hijau pada grafik) dengan target naik menuju 158,54 (garis tebal hijau pada grafik). Dekat 158,54, saya berniat untuk keluar dari posisi beli dan membuka posisi jual (mengantisipasi penurunan 30–35 pip dari level ini). Sebaiknya fokus pada kelanjutan pertumbuhan pasangan ini dan lakukan pembelian saat koreksi. Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan mulai naik.

Skenario #2: Saya juga berencana untuk membeli USD/JPY hari ini jika level harga 157,29 diuji dua kali berturut-turut ketika indikator MACD berada di area oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan pasangan ini dan menyebabkan reversal pasar ke atas. Pertumbuhan dapat diantisipasi menuju level berlawanan 157,85 dan 158,54.

Sinyal Jual

Skenario #1: Saya berencana untuk menjual USD/JPY hari ini hanya setelah level 157,29 diperbarui (garis merah pada grafik), yang akan menyebabkan penurunan cepat pada pasangan ini. Target utama untuk penjual adalah 156,62, tempat saya berencana untuk keluar dari posisi jual dan segera membuka posisi beli (mengantisipasi penurunan 20–25 pip dari level ini). Tekanan signifikan pada pasangan ini tidak mungkin kembali hari ini. Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan mulai menurun.

Skenario #2: Saya juga berencana menjual USD/JPY hari ini jika level harga 157,85 diuji dua kali berturut-turut ketika indikator MACD berada di area overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan pasangan ini dan menyebabkan reversal pasar ke bawah. Penurunan dapat diantisipasi menuju level berlawanan 157,29 dan 156,62.

Catatan Grafik

• Garis tipishijau: Harga masuk untuk membeli instrumen trading.
• Garis tebalhijau: Target yang disarankan untuk Take Profit atau mengunci keuntungan secara manual karena pertumbuhan tidak mungkin berlanjut ke atas level ini.
• Garis tipismerah: Harga masuk untuk menjual instrumen trading.
• Garis tebalmerah: Target yang disarankan untuk Take Profit atau mengunci keuntungan secara manual karena penurunan tidak mungkin berlanjut ke bawah level ini.
• Indikator MACD: Penting untuk mengidentifikasi zona overbought dan oversold untuk memandu keputusan masuk pasar.

Catatan Penting untuk Pedagang Pemula

• Selalu berhati-hati dalam mengambil keputusan masuk pasar.
• Hindari trading selama rilis berita besar agar tidak terjebak fluktuasi harga yang tidak stabil.
• Jika trading selama rilis berita, selalu pasang order stop loss untuk meminimalkan kerugian.
• Trading tanpa order stop loss atau praktik pengelolaan uang dapat dengan cepat menguras deposit Anda, terutama saat menggunakan volume besar.
• Rencana trading yang jelas, seperti yang diuraikan di atas, sangat penting untuk kesuksesan trading. Keputusan trading spontan berdasarkan kondisi pasar saat ini pada dasarnya merugikan bagi trader intraday.